Mentari telah bersembunyi
menyisakan berkas sinar disela sela awan
angin berhembus lembut
membelai pantai yang menatap ombak bergulung .
Hari semakin petang
pepohonan dipantai menari dihembus angin
diatas pasir pantai senggigi yang lembut
aku hanya mampu menatap laut berbatas awan .
Angin laut membelai sejuk rasa dihati
ombakpun ramah mengelus kakiku
memberikan perasaan damai dihati
hingga tak kusadari hari telah semakin malam .
Dari cafe ditepi pantai suara musik hingar bingar
mengiringi langkah yang terasa berat
kedamaianku bagai telah terenggut
dan aku harus menggalkan pantai senggigi .
Joko Samodra
Sangatlah keliru kalau mengharapkan kenikmatan pada saat perjalanan, karena kenikmatan yang sesungguhnya hanyalah akan dicapai pada akhir perjalanan.
Rabu, 07 Januari 2015
Kamis, 04 Juli 2013
SEKAR MAYANG
Mingkar mingkuring angkara
Akarana karenan mardi siwi
Sinawung resmining kidung
Sinuba sinukarta
Mrih kretarta pakartining ngelmu luhung
Kang Tumrap neng tanah Jawa
agomo ageming aji (hal. 19)
Sapa ntuk wahyuning Allah
Gya dumilah mangulah ngelmu bangkit
Bangkit mikat reh mangukut
Kukutaning jiwangga
Yen mangkono, kena sinebut wong sepuh
Liring sepuh sepi hawa ... awas roro ning atunggil (hal. 26)
Terjemahan bebas dalam Bahasa Indonesia:
Bait (1)
Menjauhkan diri dan menghindar dari sifat yang mementingkan diri pribadi.
Karena kegemaran memberi pengetahuan dalam mendidik para putra,
sambil mendendangkan sebuah kidung yang menjauhkan diri dari hawa nafsu.
Sedang lagu yang digubahnya dengan baik itu, dihiasi kata-kata indah yang menyenangkan.
Tujuannya agar ajaran budi luhur itu meresap di dalam hati/kalbu yang memberi daya pengaruh pada pembentukan watak dan budi pekerti.
Sesuai dengan dasar kejiwaan untuk diterapkan di tanah Jawa,
yakni agama yang menjadi pegangan raja dalam melaksanakannya dengan baik.
Bait (2)
Barang Siapa yang mendapatkan wahyu Ilahi,
akan segera memiliki kemampuan yang cemerlang dalam mempelajari ilmu.
Akan mampu pula mendapatkan dan menguasai cara bersamadi,
mengosongkan jiwa raga.
Apalagi demikian adanya dapat disebut sebagai orang tua,
yang dimaksudkan dengan tua ialah telah terbebas dari hawa nafsu.
Namun waspadi....guru, muride pribadi
Diambil dari Serat Wedhatama (Ki Sabdacarakatama, Narasi Yogyakarta, 2010).
Sabtu, 20 April 2013
Saat sepi
Mentari telah semakin dalam tenggelam
kesejukan angin malam terasa lembut
membelai melenakakan ragaku sukmaku hanya mampu terdiam
menatap kelam kesunyian malam
aku berdansa bersama angin
sambil sesekali mencumbui sepi
lalu terdiam dalam kegelisahan
entah sampai kapan penantian ini akan usai
dan engkaupun tak kunjung datang untuk menyapa.
Sabtu, 31 Desember 2011
Selamat tinggal 2011 Selamat datang 2012
Suara terompet itu mulai riuh membelah kesunyian
kegundahan sesaat melanda jiwa
aku belum sempat untuk beranjak mengayun langkah
temangu menatapi hari hari lalu
Sepintas kesan panjang melintas
menggilas gairah rasaku seolah telah sirna
jalan panjang yang telah kulalui tak seindah impian
dan sempat membuatku beberapa kali jatuh tersungkur
Bunyi terompet yang dimainkan anak kecil menyentak lamunan
pelan namun membangkitkan rasa menyentuh kalbu
memang, seyogyanyalah aku harus menyadari
untuk menahan rintih dan mensyukuri segala yang telah terjadi
Betapa jarangnya aku mengucap syukur
bahkan begitu kurangnua ketaqwaanku kepada-Nya
kesalahan demi kesalahan kulakukan yang membuatku terbentur kerasnya karang
padahal Dia telah begitu banyak memberiku kesempatan
Ya Allah ya Tuhan yang maha memberi
Engkau telah rekahkan kembali mentari pagi
lembutnya angin yang berhembus membelai bumi
membentang asa agar ku bisa lagi merasakan indahnya hari yang akan datang
Segala kenangan indah tak akan pernah kembali
begitu juga segala kepedihan hati
tertinggal dan tersimpan sebagai tumpukan lembar lembar usang
karena aku tak mau langkahku terbebani oleh bayang bayang kelabu
Toet tet tet toet suara terompet semakin riuh
dan akupun telah siap untuk melangkah memasuki th.2012
akan kuketuk setiap pintu yang ada
karena kuyakin akan ada juga yang menyambutku dengan senyuman...
SELAMAT TINGGAL 2011, SELAMAT DATANG 2012
semoga disana banyak kedamaian dan keindahan ditebarkan.
Minggu, 25 Desember 2011
Kupu kupu putih
Bunga bunga tak lagi mekar berseri
kupu kupu putih itupun tak mampu untuk terbang
sayapnya yang lembut indah telah patah robek sebelah
kerasnya kehidupan telah memupuskan asanya
Diatas bebatuan dia berdiri
menatapi dedaunan yang telah layu
sambil mencari cari makna pada setiap guratannya
entah apa yang akan terjadi selanjutnya..
Kicau burung membelah kesunyian
seakan menyiratkan indahnya kehidupan ini kupu kupu putih itu hanya tersenyum kecut seraya bergumam
akankah keindahan itu mampu bertahan selamanya ?
Gerimis tak usai juga membasuh bumi
tubuhnya yang mungil mulai menggigil kedinginan
sesekali mencoba membasuh tubuhnya yang penuh lumpur
sambil menunggu ajal menjelangnya .
Cilacap , 25 Desember 2011
Jumat, 23 Desember 2011
Kesendirian itu indah
Mengapa harus mengeluh ketika kesendirian datang melanda
dimana teman untuk bercanda tak hadir menyapa
kejenuhan membuatnya berontak penuh umpatan
tak henti meratapi kesendirian yang dirasanya sangat menyiksa
Jangan menjadi lemah dan cobalah kau sapa kesunyian itu
untuk menggali potensi bahwa sepi adalah teman yang baik
yang akan mengantar kita untuk memahami proses
dimana jalinan kasih Allah bagaikan nyanyian kehidupan penuh kelembutan magna
Kesendirian akan menjadi teman yang baik untuk belajar memagnai kasih-Nya
agar kita bisa berdiri dengan kokoh
tegar bagai karang dilaut yang tak lekang diterjang gelombang samudra
dengan jiwa yang semakin kuat penuh dengan gelora iman yang menggelora
Kesendirian yang indah berteman kerinduan menanti
segenggam tabah untuk membangun sebuah fondasi keimanan
agar setiap kesendirian tak lagi membuat lelah dan melemahkan
sehingga kita bisa memahami magna dari setiap pesan-Nya .
Cilacap, 23 Desember 2011
SIMBOK
Simbok maafkan anakmu
yang sampai saat ini belum bisa pulang
untuk menyatu dalam dekapanmu
yang tak pernah tidak menghangatkan jiwaku
Segala yang telah engkau berikan telah memperkokoh ragaku
kau besarkan harapanku dengan keteguhan imanmu
bekalpun kau berikan untuk membangun masa depanku
dengan untaian doamu
Maafkanlah aku simbok
bukannya aku tak merindukan hangatnya ciumanmu
tapi keadaanlah yang memaksaku untuk bertahan
melawan kerinduan yang terus mengusik
merenggut ketentraman bathinku
Dengan restumu yang tak pernah pudar
sebagai bekal perjalananku menuju harapan
semoga untaian doamu akan menguatkanku mengatasi kerinduan
hingga saatnya tiba aku pulang menyatu dalam dekapanmu.
Cilacap, 21 Desember 2011
Langganan:
Postingan (Atom)